Jika ingin menghitung rata – rata dalam Excel sudah ada rumus khusus untuk kebutuhan tersebut. Rumus khusus tersebut fungsinya memang untuk menghitung rata – rata dari deret angka.
Ada 3 rumus dalam Excel yang fungsinya dapat digunakan untuk menghitung rata – rata. Ketiga rumus tersebut adalah AVERAGE, AVERAGEIF dan AVERAGEIFS ketiga rumus tersebut sama – sama ada pada kategori Fungsi Statistik.
Meskipun ketiga rumus tersebut ada pada kategori yang sama serta memiliki fungsi yang sama tapi tetap saja ada perbedaan pada saat penggunannya.
Menggunakan Rumus AVERAGEIF Dalam Excel
Secara umum memang tiga rumus dalam Excel ini fungsinya adalah menghitung rata – rata dari satu deret angka atau dari beberapa deret angka.
Dalam artikel ini kita akan bahas satu rumus saja yaitu AVERAGEIF tetapi sebelum itu mari kita bahas tentang perbedaan dari ketiga rumus diatas.
1. Perbedaan Rumus Rata – Rata Dalam Excel
Perbedaan dari rumus AVERAGE, AVERAGEIF dan AVERAGEIFS terletak pada kriteria penghitungan rata – ratanya.
Kriteria yang dimaksud adalah syarat dari penghitungan nilai rata – rata dari deret angka yang akan kita lakukan.
Misalnya menghitung nilai rata – rata dari 39 Siswa tetapi diambil dari 10 nilai terbesarnya saja.
Penghitungan nilai rata – rata dengan syarat tersebut diatas tidak bisa dilakukan dengan menggunakan rumus AVERAGE.
Karena penghitungan rata – rata tersebut memiliki syarat atau kriteria jumlah nilai dari masing – masing Siswanya.
Selanjutnya karena syarat atau kondisi dari penghitungan kriterianya hanya terdiri dari satu saja maka rumus yang akan digunakan adalah AVERAGEIF.
Lalu bagaimana jika penghitungan rata – rata memiliki dua atau banyak kriteria, apakah masih bisa menggunakan rumus AVERAGEIF ?
Untuk penghitungan rata – rata dengan dua kriteria atau lebih tidak bisa menggunakan rumus AVERAGEIF tetapi bisa dihitung dengan menggunakan rumus AVERAGEIFS.
Baca Juga : Menggunakan Rumus AVERAGEIFS Untuk Menghitung Rata – Rata Dengan Banyak Kriteria Dalam Excel
Seperti yang disebutkan diatas bahwa artikel ini akan membahas rumus Excel AVERAGEIF dan untuk rumus AVERAGE serta AVERAGEIFS sudah ada pembahasannya tersendiri.
2. Syntax Dasar dan Argumen Rumus AVERAGEIF
Sebelum membahas contoh penggunaan dari rumus rata – rata AVERAGEIF terlebih dahulu kita akan membahas syntax serta argumen dari rumus ini.
Adapun syntax dari rumus Excel AVERAGEIF adalah sebagai berikut :
=AVERAGEIF( range; criteria; [average_range])
- range
Argumen yang pertama ini digunakan untuk range yang memiliki kriteria penghitungan rata – rata.
Misalnya ada kolom Nama dan Nilai, jika kita akan menghitung nilai rata – rata berdasarkan nama maka argumen range ini diisi dengan alamat range dari kolom Nama tersebut.
Argumen range ini sifatnya wajib untuk diisi atau tidak boleh untuk dikosongkan.
- criteria
Argumen yang kedua ini digunakan untuk teks atau alamat Cell yang berisi kriteria.
Misalnya pada contoh argumen range, maka argumen criteria ini diisi dengan Nama Siswa atau alamat cell berisi Nama Siswa yang akan dihitung rata – ratanya.
Argumen criteria ini sifatnya juga wajib untuk diisi atau tidak boleh untuk dikosongkan.
- average_range
Argumen yang ketiga ini digunakan untuk range berisi angka yang akan dihitung kriterianya.
Misalnya pada contoh dua argumen diatas, maka argumen average_range ini diisi dengan range dari Nilai Siswa.
Argumen yang ketiga ini sifatnya hanya optional saja atau boleh untuk dikosongkan.
Lalu bagaimana jika argumen average_range ini dikosongkan ?
Jika argumen ini dikosongkan maka yang akan dihitung adalah rata – rata dari range yang dimasukan kedalam argumen range atau argumen yang pertama.
Sebelum menggunakan rumus Excel AVERAGEIF silahkan perhatikan catatan- catatan berikut ini :
- Jika Cell berisi TRUE atau FALSE maka rumus AVERAGEIF akan mengabaikan Cell tersebut
- Jika Cell dalam argumen rumus average_range berisi Cell kosong maka rumus AVERAGEIF juga akan mengabaikannya
- Jika Cell dalam argumen Criteria dikosongkan maka rumus AVERAGE akan menghitung Cell tersebut menjadi angka 0 ( nol )
Sebelum menggunakan rumus AVERAGEIF silahkan pahami syntax dan argumen serta catatan – catatan yang sudah dibahas diatas.
3. Contoh Rumus AVERAGEIF
Selanjutnya mari kita bahas contoh penggunaan dari rumus Excel AVERAGEIF untuk menghitung rata – rata dengan kriteria.
Silahkan perhatikan contoh berikut ini :
Dalam contoh gambar diatas sudah ada Tabel Angka yang berisi dua kolom yaitu kolom Angka dan kolom Nilai.
Selanjutnya kita akan hitung rata – rata sesuai dengan kriteria pada kolom angka atau kolom A tersebut.
Dalam kolom A terdapat dua angka yaitu angka 1 dan angka 2, inilah yang bisa kita jadikan kriteria.
Maksudnya kita bisa hitung rata – rata pada kolom Nilai atau kolom B sesuai dengan kriteria angka 1 atau angka 2 yang ada pada kolom A tersebut.
Untuk contohnya mari kita hitung rata – rata untuk Nilai yang pada kolom A angkanya adalah 1.
Angka 1 sudah kita ketik pada Cell D5 dan alamat Cell D5 tersebut yang akan kita masukan kedalam kriteria.
Adapun rumus AVERAGEIF untuk menghitung rata – rata dengan kriteria angka 1 pada Cell E5 adalah sebagai berikut :
=AVERAGEIF(A4:A9;D5;B4:B9)
Hasil dari rumus rata – rata tersebut adalah 8,67 dan angka tersebut yang dihitung hanya dari syarat atau kriteria angka 1 saja.
Sebenarnya bisa juga kriteria atau syarat dari rumus AVERAGEIF tersebut langsung dimasukan kedalam kriterianya.
Jika seperti ini maka rumus yang digunakan pada Cell E5 menjadi seperti berikut ini :
=AVERAGEIF(A4:A9;1;B4:B9)
Selanjutnya bagaimana jika argumen average_range kita kosongkan, angka mana yang akan dihitung rata – ratanya ?
Misalnya pada Cell E5 kita gunakan rumus Excel AVERAGEIF berikut ini :
=AVERAGEIF(A4:A9;D5)
Maka hasil dari rumus yang ketiga ini adalah 1 dan angka ini dihitung dari 1 + 1 + 1 kemudian dibagi dengan 3 yang merupakan jumlah dari banyaknya angka tersebut.
Ini membuktikan penjelasan diatas bahwa jika argumen average_range dikosongkan maka yang akan dihitung adalah range atau kolom yang dimasukan kedalam argumen range.
Sampai dengan penjelasan diatas rasanya sudah semua kita bahas terkait dengan rumus AVERAGEIF dan akan saya update jika ada tambahan lainnya.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang rumus Excel AVERAGEIF untuk menghitung rata – rata dengan kriteria dalam Excel dan semoga pembahasan ini bermanfaat untuk semua pembaca.